Motivasi Agar Tidak Cepat Bosan
Imam Ja'far bin Muhammad bin Ali bin Husain bin Ali bin Abi Thalib
rahimahullah pernah berkata, "Janganlah mudah cepat bosan. Karena jika
kamu cepat bosan, kamu tidak akan sabar menegakkan kebenaran."
Nasehat itu saya ingat hingga kini. Kadang, memang, penyakit cepat bosan
itu saya rasakan. Yaitu saat saya merasa pekerjaan saya itu tidak
membuahkan hasil. Atau ditengah jalan ada pekerjaan yang lebih menarik.
Atau merasa waktu pengerjaannya yang memakan waktu lama.
Saya pernah
bertanya kepada seorang ustadz yang hafidz Qur'an, Ustadz berapa lama
menghafal Al Qur'an? Jawab sang ustadz, 3 tahun. Mungkin kita berpikir,
lama sekali! Tapi percayalah tiga tahun itu waktu yang singkat. Tidak
terasa sudah belasan tahun kejadian itu, apakah kamu sudah hafal Al
Qur'an? Tiga tahun kamu anggap lama, padahal lebih lama belasan tahun
dan kamu tidak juga hafal Al Qur'an!
Jika kita mudah cepat bosan artinya tidak dapat meraih cita-cita yang
kita inginkan. Ingin mengumpulkan uang 100 juta dengan menabung uang
10.000 rupiah setiap hari artinya harus melalui waktu 10.000 hari atau
sekitar 27 tahun lebih. Kalau kita konsisten dan sabar melakoninya, uang
itu pada akhirnya akan terkumpul.
Kita ingin menulis sebuah buku tapi hingga 20 tahun kemudian kita baru menyadari jika ternyata buku tersebut belum juga ada. Padahal 20 tahun itu waktu yang sangat banyak untuk dapat menyelesaikan banyak buku. Imam Ibnu Ata Al Adami konsisten menulis karya besarnya dibidang tafsir selama 10 tahun lamanya dan baru diselesaikannya mendekati akhir hayatnya. Karya-karya besar kalau dipikir-pikir ternyata hasil dari jangan mudah cepat bosan.
Kita ingin menulis sebuah buku tapi hingga 20 tahun kemudian kita baru menyadari jika ternyata buku tersebut belum juga ada. Padahal 20 tahun itu waktu yang sangat banyak untuk dapat menyelesaikan banyak buku. Imam Ibnu Ata Al Adami konsisten menulis karya besarnya dibidang tafsir selama 10 tahun lamanya dan baru diselesaikannya mendekati akhir hayatnya. Karya-karya besar kalau dipikir-pikir ternyata hasil dari jangan mudah cepat bosan.
Komentar
Posting Komentar