Ketekunan Mengalahkan Kebodohan
Imam
Al Muzani sebelum berguru kepada Imam Asy Syafi’i lamban dalam berfikir.
Setelah berguru kepada Imam Asy Syafi’i dalam satu hari beliau menghafal
seratus baris. Berkali-kali beliau membaca di hadapan Imam Asy Syafi’i kitab Ar Risalah,
dan mengulang-ulang selama 50 tahun hingga mendapatkan banyak faidah dari kitab
itu.
Imam
Asy Syafi’i pun berkata, “Al Muzani sebelumnya lamban berfikir, namun ia
mampu menguranginya dengan kerajianannya.” (Ad Durar Al Munadzdzam fi
Ziyarah Al Jabal Al Mutahtham, hal. 507)
Batu
yang keras apabila ditetesi air terus menerus pada akhirnya akan berlubang
juga. Seorang yang mempunyai bakat kecerdasan namun tidak tekun, kecerdasannya
itu tidak bermanfaat bagi dirinya kecuali hanya sesaat saja. Ketekunan
mengantarkan seseorang pada keberhasilan. Sebagaimana kemalasan mengantarkan
seseorang pada kehinaan.
Komentar
Posting Komentar