Sosok Dibalik Kecanggihan Drone Turki


 Selçuk Bayraktar adalah CTO Baykar, ketua pendiri T3 Foundation, dan kepala arsitek sistem UAV pertama yang beroperasi di Turki.

Selçuk lahir di distrik Sarıyer di Istanbul pada tahun 1979. Ia menyelesaikan pendidikan dasarnya di Sekolah Dasar Sarıyer dan lulus dari Robert College pada tahun 1997. Ia kemudian melanjutkan pendidikan sarjananya di departemen Teknik Elektro dan Komunikasi Universitas Istanbul (ITU). Setelah dari ITU, ia mendapat beasiswa dari University of Pennsylvania (UPenn) di mana ia menerima gelar Master pada tahun 2004. Setelah di UPenn, ia dianugerahi beasiswa master kedua oleh Massachusetts Institute of Technology (MIT), Universitas
terbaik
di dunia karena prestasinya. Di MIT dia kuliah di Departemen Aeronautika dan Astronautika, di mana ia kemudian menyelesaikan gelar Master kedua. Dia melanjutkan studi doktoralnya di Georgia Institute of Technology USA.
Sebagai seorang mahasiswa pascasarjana di Penn pada tahun 2003, dan untuk pertama kalinya dalam sejarah dunia, ia berhasil melakukan koordinasi UAV di udara dalam penerbangan formasi bersama tim robot terestrial. Dia terus menancapkan tonggak bersejarah di MIT dengan penelitiannya dalam manuver agresif dari sistem helikopter tanpa awak, yang mempublikasikan karyanya dalam jurnal-jurnal terkemuka teknologi kontrol.
Dia kembali ke Turki pada 2007 dan sejak itu menjabat sebagai CTO Baykar, yang mengembangkan UAV nasional pertama untuk melayani Pasukan Keamanan Turki. Dia telah mengembangkan penelitian terapannya di bidang sistem avionik, kontrol penerbangan, pengembangan algoritma navigasi, kinematika sistem dan dinamika, perangkat keras elektronik dan pengembangan perangkat lunak. Sepanjang karyanya, ia telah menekankan indigenisasi teknologi tak berawak dan menggarisbawahi pentingnya sebagai prioritas nasional.
Selain pekerjaan profesionalnya, Selçuk adalah pendiri Turkey Technology Team Foundation (T3 Foundation). T3 bertujuan untuk memastikan bahwa orang-orang muda berbakat dan dewasa dalam bentuk barang ikut serta dalam pengembangan teknologi tinggi di Turki. T3 juga mendukung perkemahan pemuda, kewirausahaan, dan kegiatan penelitian dan pengembangan yang ditujukan untuk memprioritaskan teknologi tinggi ke dalam produk-produk kelas dunia buatan Turki.
Selçuk menikahi Sümeyye Erdoğan Bayraktar (putrinya Erdogan) dan telah dikaruniai seorang anak.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Peran Hadratusy Syaikh Hasyim Asy'ari dalam Perjuangan Bangsa

Manfaat Mempelajari Tafsir Alquran

Akibat Berbuat Zalim

Tiga Sebab Keruntuhan Peradaban Islam di Andalusia

Mengapa Banyak Orang Barat Menjadi Ateis?