Mengapa Banyak Orang Barat Menjadi Ateis?
Di Amerika dan Inggris, dalam
sebuah riset terbaru menunjukkan, prosentase orang yang tidak percaya Tuhan
meningkat.
Di saat jumlah penganut Ateis
meningkat, jumlah penganut Kristen di wilayah England dan Wales menurun 13
persen dalam waktu 10 tahun terakhir. Ditemukan bahwa 25,1 persen orang
mengidentifikasi diri mereka sebagai Ateis (non believers) naik dari
14,8 persen satu dekade sebelumnya. Jumlah kaum Ateis meningkat di seluruh
Eropa dan Amerika Serikat.
Sebuah survei tahun 2005 yang
diterbitkan dalam Encyclopedia Britannica menempatkan Ateis pada sekitar 11,9
persen dari populasi dunia. Sebuah survei Uni Eropa resmi baru-baru ini
mengatakan bahwa 18 persen dari penduduk Uni Eropa tidak percaya pada Tuhan.
The Washington Post melaporkan
pada bulan September 2012, Ateis adalah gerakan yang tumbuh di seluruh Eropa,
mempengaruhi politik dan media massa.
Sensus baru ini juga menemukan
bahwa jumlah orang Kristen mengalami penurunan di Inggris. Andrew Copson, Chief
Executive dari British Humanist Association, mengatakan bahwa
penurunan jumlah orang Kristen adalah 'benar-benar signifikan'.
Ada lebih dari 47.000 gereja
di Inggris, dan 42 juta warga Inggris pemeluk Kristen. Lebih dari 70 persen
dari populasi, menganggap diri mereka Kristen. Dalam sebuah studi yang dirilis
pada tahun 2005, Christian Research yang berbasis di Inggris, menemukan
bahwa jumlah orang Kristen yang menghadiri ibadah Minggu turun dua
pertiga selama tiga dekade berikutnya.
Penelitian dari The
Future of The Church, memperkirakan dari total jumlah orang Kristen
9,4 persen akan turun menjadi 5 persen pada tahun 2040. Penelitian ini juga
memperkirakan karena kehadiran jemaat ke gereja yang terus menurun, akan
memaksa sekitar 18.000 gereja untuk ditutup.
Mengapa banyak orang Barat menjadi ateis? Penyebab utamanya adalah kebingungan soal konsep Trinitas (tritunggal) dalam
Kristen. Yaitu keimanan bahwa Tuhan itu tiga dalam satu. Hal ini banyak diakui
sendiri oleh para ilmuwan dan cendikiawan di Barat. Ilmuwan terkemuka, Sir
Isaac Newton (abad ke-17 M), mempunyai minat pada agama dan teologi. Pada awal
th 1690-an, ia mengirimkan kepada sahabatnya, John Locke, satu kopi tulisannya
yang mencoba membuktikan bahwa ayat-ayat yang menyiratkan Trinitas di dalam
Perjanjian Baru adalah tambahan belakangan yang disisipkan oleh kubu Athanasius.
Ketika John Locke berniat menerbitkan karya itu, Newton segera menariknya
kembali, karena takut pandangannya yang anti-Trinitas diketahui umum.
Karen Amstrong dalam The Story of God mengatakan
Tuhan adalah abstrak dan penjelasan-penjelasan yang ada membosankan. “Semua
perbincangan tentang Tuhan adalah perbincangan yang sulit,” kesimpulan Amstrong.
Tuhan Yesus pun diragukan eksistensinya. Doktrin Trinitas yang
sulit dipecahkan membuat ilmuan Barat bertambah confuse. Bahkan
pada titik ekstrim, mereka putus asa mendiskusikan tentang Tuhan dengan
mempertanyakan keberadaan Yesus. Groenen dalam Sejarah Dogma Kristologi:Perkembangan Pemikiran tentang Yesus Kristus
pada Umat Kristen menyimpulkan, kemisteriusan Yesus tidak dapat dijangkau
akal. Bahkan ia mempertanyakan apakah Yesus itu ada atau tidak.
Seorang teolog Kristen, Schleiermacher, secara kritis menyatakan
bahwa doktrin Kristen tentang ketuhanan membuat keimanan menjadi rentan
terhadap skeptisisme. Ia menggugat adanya tuhan tiga. Menurutnya konsep ini
adalah dogma yang tidak masuk akal. Bahkan karena begitu putus asa, Nietzsche
mengatakan bahwa Tuhan telah mati.
Menurut Nietzche, kematian Tuhan akan mendatangkan fase sejarah
manusia yang lebih baru dan lebih tinggi. Ia menganjurkan agar manusia
membebaskan dirinya dari bayang-bayang Tuhan. Manusia, menurut Nietzche,
harus menjadi Tuhan agar ia bisa menentukan nasibnya sendiri.
The
Encyclopedia Americana mengatakan bahwa Trinitas dianggap “di luar jangkauan
akal manusia.” Banyak orang yang menerima Trinitas menganggapnya demikian.
Monsignor Eugene Clark berkata: “Allah
itu satu, dan Allah itu tiga. Karena tidak ada ciptaan yang seperti ini, kita
tidak dapat mengertinya, tetapi menerimanya saja.”
Kardinal John O’Connor berkata: “Kami tahu ini suatu misteri yang sangat
dalam, yang sama sekali tidak kita mengerti.” Dan Paus Yohanes Paulus II
berkata mengenai “misteri yang tidak dapat dimengerti tentang Allah Trinitas.”
Jadi, A Dictionary of Religious Knowledge
berkata: “Tepatnya apa doktrin
itu, atau bagaimana hal itu harus dijelaskan, para penganut Tritunggal pun
tidak mencapai kata sepakat di antara mereka sendiri.”
Maka, kita dapat mengerti mengapa New Catholic Encyclopedia berkata: “Hanya sedikit diantara guru-guru teologi
Tritunggal di seminari-seminari Katolik Roma yang pada suatu waktu tidak
dipojokkan oleh pertanyaan, ‘Tetapi bagaimana kita akan berkhotbah tentang
Tritunggal?’ Dan jika pertanyaan itu merupakan gejala kebingungan di pihak para
siswa, kemungkinan hal itu juga merupakan gejala kebingungan yang serupa di
pihak guru-guru mereka.”
Kebenaran dari pernyataan di atas dapat
dibuktikan dengan mengunjungi suatu perpustakaan dan memeriksa buku-buku yang
mendukung Trinitas. Tak terhitung banyaknya halaman yang ditulis dalam upaya
untuk menjelaskannya. Namun, setelah bersusah payah memeriksa istilah-istilah
teologi yang membingungkan dan penjelasannya, para peneliti masih tetap tidak
puas.
Mengenai ini, imam Yesuit Joseph Bracken
mengatakan dalam bukunya What Are They
Saying About the Trinity?: “Para imam yang dengan cukup banyak upaya telah
mempelajari... Tritunggal selama tahun-tahun mereka di seminari tentu saja
ragu-ragu untuk menyampaikannya kepada jemaah mereka dari mimbar, bahkan pada
hari Minggu. Tritunggal... Untuk apa seseorang akan membuat umatnya bosan
dengan sesuatu yang pada akhirnya pun tidak akan mereka mengerti dengan benar?”
Ia juga berkata: “Tritunggal adalah soal kepercayaan formal,
namun hal itu hanya sedikit atau tidak [berpengaruh] dalam kehidupan dan ibadat
Kristen sehari-hari.” Meskipun demikian, ini adalah “doktrin utama”
dari gereja-gereja!
Teolog Katolik Hans Kung menyatakan dalam
bukunya Christianity and the World
Religions bahwa Trinitas merupakan satu alasan mengapa gereja-gereja tidak
berhasil membuat kemajuan yang berarti di kalangan orang bukan Kristen. Ia
berkata: “Bahkan orang Muslim yang terpelajar, sama sekali tidak dapat
mengerti, sebagaimana juga orang-orang Yahudi sebegitu jauh tidak dapat
memahami, gagasan mengenai Trinitas... Perbedaan yang dibuat oleh doktrin
Tritunggal antara satu Allah dan tiga hypostase [zat] tidak memuaskan orang
Muslim, yang bukannya merasa mendapat penjelasan, tetapi justru merasa bingung,
oleh istilah-istilah teologi yang berasal dari bahasa Syria, Yunani, dan Latin.
Orang-orang Muslim menganggap ini semua
permainan kata... Mengapa seseorang ingin menambahkan sesuatu kepada gagasan
mengenai keesaan dan keunikan Allah yang hanya dapat mengencerkan atau
meniadakan keesaan dan keunikan itu?”
Ajaran trinitas telah membuat bingung banyak orang, apalagi mereka yang berilmu. Sedangkan ajaran Tauhid dalam Islam begitu sangat sederhana dan mudah dipahami baik oleh orang awam maupun kalangan intelektual. Masalahnya banyak orang Barat belum mengenal Islam atau sudah alergi terlebih dahulu karena memiliki anggapan semua agama itu sama saja. Sehingga pada akhirnya mereka memilih menjadi ateis.
penulis hy mempersoalkan tentang TRINITAS alias masalah keTuhanan yg tidak masuk akal.
BalasHapuspertanyaannya apakah islam mampu membuktikan Tuhan itu satu dan masuk akal = TIDAK MAMPU.....
sebagian muslim bersikukuh bahwa mereka mampu membuktikan Tuhan itu ada dgn berkata "siapa yg menciptakan langit dan bumi...klo bukan Tuhan"....coba kalian omongkan perkataan tsb dgn para atheis.pasti hasilnya kalian sama aja spt kristen yg mencoba memaksakan doktrin tritunggal dan GAGAL pada para ATHEIS....
BalasHapusBukannya kita harus memikirkan, Tuhan itu ada atw ga,,karna itu maslah iman...krna agama esensinya adalah percya akan Tuhan.lalu yg menjadi ke bingungan adalah pemahaman trinitas,,,dogma gereja yg menggap yesus itu Tuhan,,,itulah yg hrus dijlskn secara logika..karna yesus adlah pada kenyataanya manusia yg pernah hidup di alam dunia bagaimana secra logika dia menjadi tuhan..?dalam islam Tuhan itu zat ghaib pencipta,,ga ada ruang untuk berlogika,,,jdi kesimpulannya konsep trinitas adalah konsep yg menyguhkan perdebatan secra logika,,karna adanya seorang manusia menjdi Tuhan...maka silahkan klo anda berdebat tentang yesus seorang manusia menjadi Tuhan...kalo dalam islam Tuhan itu ghaib dan tidak ada ruang untuk berlogika...silahkan sja berfikir maslah keTuhanan yesus
Hapusintinya adl....SEMENJAK KITA PERCAYA TUHAN ITU ADA....KITA SUDAH MEMPERCAYAI YG TIDAK MASUK AKAL DAN ITULAH IMAN. (sayangnya para muslim ga mampu menangkap apa yg saya tulis dgn huruf besa tsb)....coba anda pikir suatu mahluk yg namanya Tuhan dgn kemampuan yg tidak terbatas suci dan mahakuasa....apakah itu masuk akal????....bgmna menggambarkan/membayangkan mahluk tsb?? bahkan diislam sendiri Tuhan ga tak terlihat,tak tersentuh, ga bisa dibayangkan/digambarkan....bgmna kalian mengimani mahluk semacam itu lalu kalian bilang DIA ADA DAN MASUK AKAL....wong kalian blm pernah melihatnya, keberadaaNya yg menurut kalian ADA dan rasakan tidak bisa di buktikan secara science....ujung2nya kalian hy bisa berkata percaya saja Tuhan ada.
BalasHapusliat aja nanti kalau lu mati
HapusApakah anda bisa melihat angin oskigen,hidrogen, Nitrogen,helium ,demgan mata anda?pasti tidak ,klo anda bisa melihat anda bohong..
HapusTapi anda tau dan zat itu ada dengan simbol kimia 0,H,N,He
Lalu bagaimana anda bisa perkarakan keyakinan orang islam dngan Tuhan yg ga kelhitan...smentra anda tidak meperkarakn ada nya oksigen dan gas lain yg ga kelihatan.coba anda tanyakan bagaiman rupa oksigen helium,nitrogen minta pada ilmuan supaya oksigen,nitrogen,hidrogen bisa berwrna supaya anda yakin.
yang aneh kalian berkata TUHAN ITU SATU......tapi kalian para muslim bahkan nabi kalian pun blm pernah melihat adanya Tuhan....gmna kalian tau Tuhan = 1. dasar kalian cuma Alquran.
BalasHapusyg aneh lg karena TUHAN ITU SATU kalian pikir kalian para muslim sudah menyembah Tuhan yg benar??....
APAKAH KARENA JUMLAH = 1 jadi BENAR???
apakah kalian ga sadar bahwa ada kemungkinan penganut2 pagan dan kepercayaan juga ada yg menyembah Tuhan = 1. apakah mereka termasuk golongan kalian walau tatacara ibada mereka berbeda.
ya di tunggu di akhirat saja brooo...lu yang bener apa islam yg bener...
HapusDaripada anda mempertanyakan kbnaran Tuhan itu satu,mending anda mempertanyakn trinitas dan tritunggal sja...krna itukan jdi perdebatan juga dikalangan ilmuwan barat,filsuf barat..karna kami islam percya Tuhan 1 yg bnar tak ada perdebatan maslah keTuhanan..1+1=2 2+2=4 bisakah kamu mendebat kebnran ini?...kslahan agama anda adalah 1+0=3,,mka tidak aneh dan heran kalo masih ada perdebatan
Hapuspara muslim ANEHHHH....
BalasHapusmereka mempertanyakan tritunggal/trinitas karena tidak masuk akal. tapi mereka sendiri yg mengaku Tuhan = 1, sesungguhnya blm pernah sekali pun melihat Tuhan. bahkan nabi mereka pun blm.....alquran pun hy titipan malaikat. BAGAIMANA PARA MUSLIM DAPAT MEMBUKTIKAN TUHAN = 1 KALAU BELUM MELIHAT.
di agama kristen ada perkataan "setan pun bisa menyamar sebagai malaikan terang...." ini yg jadi kecurigaan saya tentang jibrill
Buat kami trinitas dan tritunggal bukan hal yg tidak masuk akal sja,,krna itu mempersekuyukan Tuhan,,,yg mpertnyakn masuk akal ga mya itu adalah sarjana barat.
HapusMaslah jibril menurut anda bisa sja setan yg menyamar.bagaimana sya bisa menjelaskan semua kpada anda,mayakini Tuhan satu sja anda sulit.
Bisa sja sya bicara bhwa ajaran trinitas dan menggap yesus Tuhan itu adalah bisikan setan.karna menurut logika bagimana mungkon seorang manusia suci sperti yesus mengikrarkan diri dia sebagai Tuhan,apa bedanya dengan firaun dan nimrud..sya kira ga kan mungkin seorang yesus menepuk dri sebgai Tuhan,,klo bukan yg menggap yesus Tuhan itu adalah manusia sesudah yesus wafat.. coba fikirkan..karna dalam sejarah manusia,manusia suci,dan shaleh,,sperti ibrahim,musa,nuh,adam,,ga pernah menyatakn diri Tuhan atw anak Tuhan...selain raja2 lalim firaun,nimrud
Gimana nih orang....klo 1 itu ga usah diperdebatkan..klo 1+1+1=1..itu yg jdi perdebatan...panjang2 tulisannya tapi muter2
Hapusakhir kata....
BalasHapusmuslim dan kristen percaya Tuhan dan itu adalah IMAN. dan iman mereka berbeda karena TUHAN mereka berbeda.
bagi org kristen semua nabi yg diutus adalah utk menyelamatkan kaum israel dan dstu mengapa mereka berbangsa yahudi/israel.(itu masuk akal)
Yesus diutus awalnya utk org yahudi....karena yahudi menolak yesus maka berita injil di sebar ke seluruh dunia.
pilih muhammad or Yesus....pilih pribadinya donk....compare Yesus dan Muhammad mana yg lebih baik,suci,terpuji menurut versi alquran dan alkitab.coba kalian jabarkan kluarkan sifat2,tingkah laku,moral mereka dan pelajari.
kalau kalian mampu memilih barang yg baik utk kalian pakai....kenapa kalian hrsnya lebih hati2 memilih pemimpin yg memberikan tuntunan/ajaran utk kalian jalankan utk mencapai hidup yg KEKAL.
INGAT KITA HIDUP SEKALI ATAU KESEMPATAN CUMA SEKALI. SETELAH ITU KALIAN MENGHADAP YG MAHAKUASA UTK MEMPERTANGGUNG JAWABKAN APA YG KALIAN BUAT. PERLU DI INGAT TUHAN MAMPU MELEMPAR ANDA KE NERAKA WALAU ANDA RAJIN BERBUAT BAIK.
Islam itu percya 2 2nya mau yesus mau nabi muhammad,,di islam diwajibakn percya dan mereka adalah orang2 mulia...yg islam ga percaya itu yesus jadi anak Tuhan...apalgi jadi Tuhan sendiri ...
HapusSEBAB TUHAN ITU MAHAKUASA,SUCI,SEMPURNA (pasti kalian mengAMINKAN ini)....tapi taukan anda kalau Tuhan seperti itu maka kita hrs HIDUP SEPERTI APA. ingat setelah mati semua org punya hidup yg kekal dan tentunya ingin masuk surga. tapi klo anda percaya TUHAN ITU SUCI SEMPURNA DAN SURGA RUMAHNYA YANG PASTI SUCI DAN SEMPURNA. MAKA YG MASUK KESANA HRSNYA YG SUCI DAN SEMPURNA.
BalasHapusSIAPAKAH YG MAMPU MENGAJARKAN TENTANG KESUCIAN HIDUP???
APAKAH MUHAMMAD ?
APAKAH YESUS ?
SETAU SAYA SURGA MUSLIM TIDAK ADIL UTK WANITA....DAN CENDRUNG SORRY MENYIMPANGGG....COBA RENUNGKAN...
Maaf yah kami juga mengimani yesus dalam artian nabi utusan Allah,,bukan anak Tuhan.
HapusDan Nabi muhammad juga sama manusia biasa yg jdi contoh umat islam...rasanya kami lebih menaati yesus sari pada umat kristen.
Yesus berjanggut,yesus disunat,yesus berjubah,ga makan daging babi,ga makan arak.yesus mengajarkanke Esaan Tuhan.sama sperti nabi Muhammad...buat kami yesus adlah pribadi yg dimuliakan ,,bukan diTuhan kan...anda menghina nabi kami,,tapi kami memuliakn yg kamu anggap Tuhan
Maka sya kira anda harus lbih bnyak membaca injil degan bnar,,,ga copy paste aja
Maslah wanita maaf yah kami bgitu memuliakan mereka,anda ga tau?maaf sha mau tanya,,kalu ibunda yeus itu kan berkerudung rapih Alhamdulillah waniya muslim mencontoh bunda maria,,,ga kya wanita kristen yg terbuka ,,maaf yah,,nyontoh siapa?ktanya yesus dan bunda maria.argumen2 anda itu buat sya lucu lucu.saran sya seblom memperbaiki dan mengomentari islam,,,anda perdlam dulu ijil anda ga copy paste.teliti dulu kalo anda yakin akan kristen mending jdi pendeta aja..kan digaji bsar,,daripda anda komen komen yg lucu lucu...kalo anda memnemukan kerguan akan kristen tanya pada yahya walony,,insan mokoginta,irene handono,,klo ga bisa yotube nya bisa di akses..wasslam
HapusHahaha,, Bukan berarti yang tidak terlihat itu Tidak ada. Coba deh lihat Angin? siapa yang bisa melihat Bau? baik itu bau busuk atau bau Harum? mereka tidak terlihat tapi ada. Jika kalian menyangkal hal itu, berarti rusak lah indera kalian. Untuk yang non muslim, tolong pelajari kembali kitab suci kalian, apakah benar sudah dibaca seluruhnya atau hanya dibacakan oleh pendeta di mimbar? Jika kalian bisa mempelajari kitab suci sendiri, kalian akan tahu apa perbedaannya? dan Mungkin Atheis lebih masuk akal... Tapi sayang, Atheis pun bukan jawaban....
BalasHapusSaya Pribadi mengakui akan Nabi Isa. Muslim dan Kristen dalam hal ini sependapat. Tapi untuk kami orang islam, Tak sependapat jika Isa Bin Maryam adalah Tuhan. Tak ada ayat yang tidak ambigu yang ditemukan di injil tentang pengakuan Yesus kalau Dia Tuhan atau berkata Sembahlah Aku...
BalasHapusMungkin, kami lebih kristen dari pada umat kristennya sendiri. Renungkanlah.
Apakah Yesus Mengaku dia Tuhan?
Apakah Yesus Menyuruh untuk "Sembahlah Aku"?
Apakah Injil mengajarkan untuk menyembah Patung atau Berhala?
Apakah Yesus di sunat? apakah injil mengajarkan untuk berhijab?
saya minta untuk merenungkan... sebelum menjawab
Ketika di salib yesus berkata:
BalasHapus"Tuhan tolonglah aku, jangan kau tinggalkan aku"
Tidak mungkin Tuhan minta tolong
Sesuatu yang banyak pasti berasal dari yang satu.
BalasHapusPenjelasan lebih gamblang, coba lu liat di YouTube ceramahnya Ust. Felix Siauw. Orang pinter pasti pilih jadi Atheis (ketimbang Kristen), tapi orang CERDAS & BERAKAL, pasti pilih Islam yg jelas2 kitabnya bisa dicerna secara akal & isi ayat2nya harus dicerna secara akal sehat, bukan cuman IMAN kosong.
BalasHapusminta bantuannya guys utk jawab pertanyaan
BalasHapus".Apa alasan orang2 barat mulai tertarik dengan keberadaan Tuhan? ".
Inilah yang mengakibatkan perpecahan diantara kita,gara-gara AGAMA.
BalasHapusorang beragama belum tentu beriman, tetapi orang beriman sudahalah pasti beragama.Sang Pencipta tidak pernah menyuruh umatNya untuk saling menghakimi, tetapi untuk saling mengasihi.Tunjukkanlah,bahwa Allah itu kasih.
Saya rasa orang yang beragama apapun itu, jika sudah dikuasai ilmu pengetahuan akan berpikir yang masuk akal saja, sehingga akan berpaling dari Tuhan dan meninggalkan-Nya.
Memang semua yang beragama wajib tahu apa isi kitabnya masing-masing. Namun, apakah semua itu pernah dilaksanakan sesuai ajaran-Nya yang tesurat?
Baik kristen, islam, hindu, buddha, walau pun sudah banyak membaca kitabnya namun jika tidak diapahami dan dilakukan, untuk apa?
Coba kalo setiap orang ditanya"siapa kah yang menciptakan TUHAN? "
Ada yang tahu?
Dan begitupula sebaliknya jika ditanya yang atheis"siapakah yang menciptakan alam semesta itu?atau darimana berasal?
Ada yanga tahu?
Maka jangana sampai,otak manusia dicuci karena pengetahuan itu sendiri.
Awal dari pengetahuan bagi orang yang memiliki keyakinan, pasti jawabannya adalah dari sang"sang pencipta".
Kita adalah sebagai pelaksana dari setiap rancangan-Nya.
Jadi, orang yang sekalipun beragama tetapi tidak mengimaninya, sama saja kita dengan atheis. Kalo kita cuman tahu tetapi pelaksanaannya sama dengan nol.
Dan, satu hal lagi,apapun agama kita, cuman kita yang tahu status dan hubungan kita sama Tuhan.Agama itu tidak menjamin, tetapi iman kita kepada Sang Pencipta.
carilah kesalahan alquran..siapapun tak akan menemukanya..itulah(alquran) bukti kami (muslim)
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusUntuk apa mencari kesalahan? Mencari kesalahan adalah akar dari menghakimi sesama. Bagi saya, agama tidak menyelamatkan. Orang Kristenpun dapat saja masuk neraka. Lebih penting untuk mengamalkan ajaran daripada bangga sebagai orang beragama. Hiduplah sesuai dengan sifat2 Allah yang maha kasih, maha suci, maha adil, karena itu yang dituntutNya dari kita. Gereja dalam dunia ini akan punah, namun iman dan pengharapan itu tetap. Gereja bukanlah gedungnya melainkan diri kitalah adalah bait Allah yg sesungguhnya, jadi hiduplah sesuai dengan peran Bait Allah itu.
BalasHapus